Welcome to My Blog

Welcome to Ard.Fatima's Website

Monday, May 30, 2011


Hadist diriwayatkan Ibnu Majah :
“Diriwayatkan dari Siti Aisyah ra. Bahwa Rasululloh saw bersabda : “Seandainya manusia mengetahui apa (yang bisa diperoleh dari) sholat Isya’ dan Subuh, niscaya mereka akan melaksanakan kedua sholat itu (secara berjama’ah) sekalipun harus merangkak.”

Kedudukan istimewa Sholat dalam Agama:
Sholat merupakan tiang agama
Sholat adalah rukun Islam yang kedua
Sholat merupakan ibadah yang kali pertama di wajibkan Allah swt
Sholat adalah ibadah yang kali pertama di hisab pada hari akhir kelak
Sholat merupakan hal terkhir yang diwasiatkan Rosulullah swas kepada umatnya
Sholat merupakan kunci surga
Sholat sebagai sarana penghubung antara hamba dan Tuhannya
Sholat merupakan cahaya penerang kalbu orang mukmin
Sholat merupakan batasan yang memisahkan seseorang dengan kekufuran

Manfaat dan keutamaan Sholat Subuh:

DISAKSIKAN LANGSUNG OLEH MALAIKAT.
Allah swt berfirman dalam QS. Al Isra’(17):78, yang artinya ; dan (dirikanlah pula Sholat) subuh. Sesungguhnya Sholat Subuh itu disaksikan (oleh para malaikat)”

MANIFESTASI KEMENANGAN MELAWAN SYETAN.
Rosulullah saw bersabda, “Syetan mengikat tengkuk kepala kalian saat tidur dengan tiga ikatan.
Pada setiap ikatan syetan membisikkan,’tidurlah! Malam masih panjang’. Apabila ia bangun lalu berdzikir (berdoa) kepada Allah swt, maka terlepaslah ikatan pertama. Apabila ia berwudlu, maka lepaslah ikatan kedua. Kemudian apabila ia Sholat, maka lepaslah ikatan ketiga.Sehingga pagi itu ia menjadi semangat. Tetapi kalau ia tidak bangun , maka pagi itu jiwanya menjadi terpuruk dan malas” (HR Bukhori dan Muslim).

TERBEBAS DARI KENCING SYETAN.
Rosulullah bersabda,”Syetan mengencingi telinga seseorang yang terlelap tidur sampai pagi hari sehingga ia tidak melaksanakan sholat” (HR Bukhari)


MENDAPATKAN PAHALA LAKSANA SHOLAT SATU MALAM.
Rosulullah saw bersabda,”siapa saja yang sholat isya’ berjama’ah , maka seakan-akan dia telah sholat setengah malamm dan barang siapa yang sholat subuh berjama’ah, maka seakan-akan dia telah melaksanakan sholat malam semalam suntuk (HR Bukhari)

MENDAPATKAN KILAUAN CAHAYA YANG TERANG PADA HARI KIAMAT.
Rosulullah saw bersabda,”berikanlah kabar gembira kepada orang-orang yang berjalan dalam kegelapan menuju masjid-masjid dengan cahaya yang terang benderang pada hari kiamat.” (HR Abu Daud, Tirmidzi dan Ibnu Majah)

DOSA-DOSA DIAMPUNI.
Diriwayatkan dari bapaknya Sahl bin Mu’adz bin anas al-juhani, ia berkata,”Rosulullah saw, bersabda, “siapa saja tetap duduk di Musholla, setelah melaksanakan dua rakaat sholat subuh sampai ia melaksanakan sholat dhuha, dan ia tiak berucap kecuali yang baik, maka dosa-dosanya akan diampuni Allah swt, walaupun dosanya itu lebih banyak dari buih di lautan.” (HR Abu Daud)


DISELAMATKAN DARI PANAS API NERAKA.
Rosulullah saw bersabda,”tidak akan masuk neraka, orang yang menegakkan sholat sebelum matahari terbit (subuh) dan sholat sebelum matahari terbenam (Ashar)” (HR Muslim dan Ahmad)

KABAR GEMBIRA DAN JAMINAN MASUK SURGA.
Rosulullah SAW bersabda,”barang siapa sholat dua waktu yang dingin (subuh dan Isya’), niscaya ia akan masuk surga” (HR Bukhari)

RIZKINYA DILAPANGKAN ALLAH SWT.
“Pada suatu saat, setelah Rosulullah saw, melaksanakan Sholat subuh, ia pulang dan mendapati Fatimah, putrinya masih tertidur. Lalu beliau membalikkan tubuh fatimah seraya berkata,’Hai Fatimah, bangunlah dan saksikan rizki dari Tuhanmu, karena Allah swt membagi rezeki hamba-hamba-Nya diantara sholat Subuh hingga terbit matahari.” (HR. Al-Mundziri, no.2747)

MENDAPATKAN PERLINDUNGAN ALLAH SWT
Rosulullah saw bersabda,”siapa saja yang menunaikan Sholat Subuh, amak ia berada dalam lindungan Allah swt. Maka janganlah sampai Allah swt. menarik kembali jaminan-Nya kepada kalian dengan sebab apapun. Karena siapa saja yang jaminannya telah dicabut oleh-Nya dengan sebab apapun, maka jaminan itu akan tercabut. Kemudia Allah swt akan melemparkannya ke neraka jahanam”. (HR Muslim, Tirmidzi, dan Ibnu Majah)

MENDAPATKAN KEBERKAHAN DARI ALLAH SWT
Pada suatu saat Rosulullah saw bersabda, seraya berdoa, “Ya Allah swt. Berkahilah umatku pada pagi hari mereka” (HR Abu Daud, Tirmidzi, Ahmad dan Ibnu Majah)

l. MENDAPATKAN PAHALA YANG SEPADAN HAJI DAN UMROH
Rosulullah saw, bersabda,”Barang siapa menunaikan Sholat Subuh berjama’ah, kemudian duduk berdzikir kepada Allah swt, hingga terbit matahari, kemudia sholat dua raka’at (Dhuha), maka baginya seperti pahala haji dan umroh secara sempurna…sempurna…sempurna” (HR Tirmidzi).

Rosulullah saw bersabda,”Batas antara kita dengan orang-orang munafik adalah menegakkan sholat Isya’ dan subuh, sebab orang-orang munafik tidak sanggup menegakkan kedua sholat itu. (HR. Malik, no.268)

Sucikan Niat. Niatkan dalam hati kita akan bangun sebelum adzan subuh dikumandangkan. Dan niatkan itu karena Allah swt mengabulkan dan membangunkan kita pada waktu yang kita minta.
Hindari Dosa dan maksiat, segera bertaubat
Ukur pola makan dan atur pola tidur dengan baik
Yakinkan diri bisa bangun dengan alat pengingat





Rasulullah bersabda : “Kunci surga adalah Sholat, dan kunci Sholat adalah wudhu” (HR Tirmidzi)

“Bertahajudlah kamu pada sebagian malam hari sebagai suatu ibadah tambahan bagimu. Mudah-mudahan Tuhanmu mengangkat kamu ke tempat yang terpuji.” (QS. Al-Isra:79)

Awal mula Sholat Tahajud disyariatkan Allah berfirman, Hai orang yang berselimut (Muhammad), bangunlah (untuk Shalat) di malam hari.” (QS. Al-Muzammil:1-2)

Seorang sahabat bertanya kepada Rasulullah SAW: ” Ya Rosulullah, Shalat yang manakah yang paling utama setelah shalat wajib?” Beliau menjawab,” Shalat tahajud.” (HR Muslim)

Mengapa shalat tahajud dilakukan setelah tidur?
Dan tidur adalah istirahat yang sangat baik menurut ilmu kesehatan. Dengan tidur berarti terjadi proses pemulihan tubuh, penambahan kekuatan dan otak kita kembali berfungsi dengan sangat baik.


Malam yang hening dan tenang menunjang konsentrasi seseorang. “sesungguhnya bangun diwaktu malam adalah lebih mengena dan bacaannya lebih berkesan. Pada siang hari engkau mempunyai urusan yang panjang. Sebutlah nama Tuhanmu dan beribadalah kepadaNya dengan penuh ketekunan.” (QS. Al-Muzzammil:1-8)

Rasulullah memberitahu kita, “sedekat-dekatnya Rabb dengan hamba adalah waktu pertengahan malam yang akhir. Jika kamu sanggup berzikir pada waktu itu, lakukanlah.” (HR Tirmidzi, Abu Daud, dan Nasai)


Dalam hadits lain, Rosulullah menuturkan bahwa sebelum terbit fajar, selalu ada dua malaikat yang menyeru, “adakah orang yang ingin bertobat? Jika ada, pasti diterima tobatnya. Adakah orang yang meninginkan sesuatu? Jika ada, pasti diberi, dan adakah orang yang beristigfar? Jika ada, pasti diampuni.”
Lalu, Rasulullah menyeru, “Sambutlah uluran Allah ini (dengan shalat tahajud).”

Keutamaan shalat tahajud

Sumber kemuliaan abadi
Pengundang Rahmat Allah
Penyebab permohonan dikabulkan
Penghapus dosa dan kesalahan
Ahli Zikir
Mencintai dan dicintai Allah

Rasulullah menuturkan: Jibril mendatangiku dan berkata :
“Wahai Muhammad, hiduplah sesukamu, karena engkau akan mati, cintailah orang yang engkau suka, karena engkau akan berpisah dengannya; lakukanlah apa keinginanmu, engkau akan mendapatkan balasannya” (HR Al-Hakim dan Baihaqi)

“Ketahuilah bahwa sesungguhnya kemuliaan seorang mukmin adalah sholat waktu malam dan ketidakbutuhannya dimuliakan orang lain.”(HR Al-Hakim dan Baihaqi)

Orang yang beriman kepada ayat-ayat Kami adalah yang apabila diingatkan dengannya mereka tersungkur sujud, bertasbih, memuji Tuhan, serta tidak menyombongkan diri. Lambung mereka jauh dari tempat tidurnya…” (QS. Al-Sajadah: 15-16)

Sampaikan fadhilah Sholat Tahajud ini kepada semua kaum muslimin dan Hamba Allah SWT















teks by nur_syamsudien@yahoo.com
BAB II
PEMBAHASAN

A. Kemiskinan di Papua
Kata kemiskinan mempunyai berbagai macam arti atau makna. Kemiskinan dilihat dari standar kebutuhan hidup yang layak atau pemenuhan kebutuhan pokok adalah adalah tidak terpenuhinya kebutuhan-kebutuhan pokok atau dasar disebabkan karena adanya kekurangan barang-barang dan pelayanan-pelayanan yang dibutuhkan untuk memenuhi standar hidup yang layak. Ini merupakan kemiskinan absolut/ mutlak yakni tidak terpenuhinya standar kebutuhan pokok atau dasar.
Kemiskinan dilihat dari segi pendapatan atau penghasilan adalah kurangnya pandapatan atau penghasilan untuk memenuhi kebutuhan hidup yang pokok. Kemiskinan dilihat dari segi kesempatan atau peluang adalah karena ketidaksamaan kesempatan untuk meraih kekuasaan sosial meliputi ketrampilan yang memadai, informasi atau pengetahuan-pengetahuan yang berguna bagi kemajuan hidup, jaringan-jaringan sosial atau social network, organisasi-organisasi sosial dan politik, sumber-sumber modal yang diperlukan bagi peningkatan pengembangan kehidupan, dilihat dari segi keadaan atau kondisi, kemiskinan sebagai suatu kondisi atau keadaan yang bisa dicirikan dengan, kelaparan atau kekurangan makan dan gizi, pakaian dan perumahan yang tidak memadai, tingkat pendidikan yang rendah, sangat sedikitnya kesempatan untuk memperoleh pelayanan kesehatan yang pokok.
Kemiskinan adalah keadaan dimana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar seperti makanan, pakaian, tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan. Kemiskinan dapat disebabkan oleh kelangkaan alat pemenuh kebutuhan dasar, ataupun sulitnya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan. Kemiskinan dipahami dalam berbagai cara (Wikipedia).
Pemahaman utamanya mencakup gambaran kekurangan materi, yang biasanya mencakup kebutuhan pangan sehari-hari, sandang, perumahan, dan pelayanan kesehatan; kemiskinan dalam arti ini dipahami sebagai situasi kelangkaan barang-barang dan pelayanan dasar.
Gambaran tentang kebutuhan sosial, termasuk keterkucilan sosial, ketergantungan, dan ketidakmampuan untuk berpartisipasi dalam masyarakat. Hal ini termasuk pendidikan dan informasi. Keterkucilan sosial biasanya dibedakan dari kemiskinan, karena hal ini mencakup masalah-masalah politik dan moral, dan tidak dibatasi pada bidang ekonomi.
Gambaran tentang kurangnya penghasilan dan kekayaan yang memadai. Makna "memadai" di sini sangat berbeda-beda melintasi bagian-bagian politik dan ekonomi di seluruh dunia.
Karakter kemiskinan di setiap tempat berbeda. Hal ini sangat tergantung dengan sumber dari kemiskinan itu sendiri. Sumber kemiskinan ada tiga jenis, keadaan alam, tingkat struktural sosial dan budaya.
Karakter kemiskinan di Papua bersumber dari culture atau budaya. Di Papua nilai sosial jauh lebih tinggi dari nilai ekonomi. Hampir setiap rumah di Papua bukan berisi keluarga inti, yaitu bapak, ibu dan anak. Setiap rumah berisi keluarga besar. Akhirnya gaji (pendapatan) tidak cukup. Untuk sebulan. Sistem budaya mengkondisikan bapa ade, ipar, mertua tinggal bersama, belum lagi acara adat yang melibatkan seluruh keluarga besar dengan biaya yang besar juga. Hasil pertanian yang seharusnya memiliki nilai ekonomi yang besar, akhirnya menjadi tidak berharga, karena kerabat hasil pertanian ,dibagi bagikan akhirnya tidak ada pendapatan yang tetap dari masyarakat.
Di daerah perkotaan Papua, terdapat orang kaya, orang menengah, dan orang miskin. Kemiskinan lebih disebabkan oleh faktor struktural, misalnya tingkat pendidikan yang menyebabkan perbedaan pekerjaan, yang mengakibatkan tingkat pengkajian. UMR Papua yang sangat minim menyebabkab banyaknya orang miskin baru, khususnya di daerah perkotaan.
Di sebuah wilayah yang sangat subur dengan kekayaan alam dan tambang yang luar biasa melimpah, rakyat Papua hidup dibawah garis kemiskinan,dalam kebodohan dan sangat primitif.
Meski di tanah leluhurnya terdapat tambang emas terbesar di dunia, orang Papua khususnya yang tinggal di Mimika, Paniai, dan Puncak Jaya pada tahun 2004 hanya mendapat rangking ke 212 dari 300-an lebih kabupaten se Indonesia untuk Indeks Pembangunan Manusia.

B. Penyebab kemiskinan di Papua
Penyebab dominan dari kemiskinan yang lain adalah kondisi dan kualitas sumberdaya manusia yang rendah. Bisa dikatakan rakyat Papua sangat primitif, tidak tersentuh peradaban dan tidak mengenal teknologi. Walaupun alam Papua bagai surga dunia, tetapi dengan sumberdaya manusia yang sangat rendah mustahil mengangkat kesejahteraan mereka. Dan yang terjadi saat ini adalah penindasan hak rakyat Papua, perampokan kekayaan dan pembodohan.
Di Papua, kemiskinan struktural adalah salah satu faktornya. Pejabat yang korup, terjadinya kolusi, nepotisme serta diskriminasi. Status otonomi khusus dan otonomi daerah yang diterapkan di Papua sama sekali tidak membawa dampak signifikan, kecuali hanya memperkaya beberapa pribadi yang mabuk oleh gelimang lembaran rupiah yang mereka terima.
Selain itu penyebab lain kemiskinan adalah malas, pendidikan rendah karena tidak ada biaya, biaya mahal, kebijakan tidak berpihak, dan tidak punya modal usaha. Namun ledakan penduduk dan arus urbanisasi juga menjadi faktor pemicu lain yang mengakibatkan tingginya angka kemiskinan. Masyarakat berbondong-bondong pergi ke kota untuk mencari pekerjaan. Namun karena sempitnya lapangan pekerjaan, masyarkat urban tersebut akhirnya mengganggur. Hal ini diperparah dengan ketiadaan skill atau keahlian yang mereka miliki.

C. Solusi untuk mengatasi kemiskinan
Ada beberapa program yang perlu dilakukan agar kemiskinan di Papua dapat dikurangi. Pertama, meningkatkan pendidikan rakyat papua. Sedapat mungkin pendidikan harus terjangkau oleh seluruh masyarakat Papua. Hal ini perlu mendapatkan perhatian karena secara umum pendidikan di Papua masih sangat tertinggal dari daerah-daerah lain di Indonesia. Hal ini disebabkan karena kurangnya perhatian pemerintah terhadap pendidikan di Papua yang mana masih banyak terdapat sekolah yang tidak mempunyai fasilitas yang memadai untuk belajar. Banyaknya sekolah yang rusak menunjukkan kurangnya pendidikan di Papua. Selain itu, tenaga pengajar juga sangatlah kurang dilihat dari segi jumlah dan kualitasnya.
Dalam bidang lain, pemerintah mengadakan pelatihan dan kursus untuk membekali masyarakat ketrampilan yang dibutuhkan dalam memcari pekerjaan. Selain itu, pemerintah bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mengembangkan pelayanan jasa dan perdagangan di semua sektor.
Selain dari beberapa solusi pengentasan kemiskinan di atas, terdapat beberapa solusi lain untuk menanggulangi masalah kemiskinan di Papua, yaitu dengan cara:
1. Menggali potensi kekayaan alam.
Papua dikenal luas dengan kekayaan alam yang sangan potensial. Lautannya yang penih dengan berbagai macam spesies ikan, daratannya yang kaya dengan ahsil-hasil hutan, dan perut buminya yang penuh dengan sumber daya energy dan mineral. Eksplorasi kekayaan alam tidak dapat secar langsung “menyentuh” masyarakat miskin kecuali jika penggalian potensi kekayaan laut dapat secara langsung melibatkan masyarakat miskin di daerah pesisir. Penggalian potensi hutan dan perut bumi sulit untuk dapat menyentuh masyarakat miskin. Hal ini dikarenakan pemanfaatan hasil hutan dan perut bumi mensyaratkan modal besar yang tidak dimiliki oleh kaum miskin.

2. Meningkatkan produktivitas kerja.
Dilihat dari cara pandang masyarakat miskin di sektor kelautan, produktivitas mengacu kepada bagaimana meningkatkan hasil kelautan. Upaya ini dapat dilakukan oleh pemerintah dengan mengurangi pajak bagi nelayan, pajak tempat pelelangan ikan, subsidi BBM untuk kapal atau perahu bermotor, pemberian bantuan pembelian kapal, dan sebagainya. Upaya ini juga harus dimbangi dengan sosialisasi dan kerjasama antara pemerintah dengan pemilik kapal agar tidak menyewakan kapal dengan harga tinggi.

3. Menggiatkan masyarakat untuk menabung
Tabungan adalah pendapatan uang yang pembelanjaannya di simpan atau ditunjang sampai di kemudian hari. Namun masalahnya adalah masyarakat miskin tidak mempunyai sisa pendapatan untuk ditabung. Pendapatan yang didapatkan habis untuk keperluan hidup sehari-hari.
4. Memberikan pinjaman untuk modal usaha
Tidak adanya pembentukan modal dalam masyarakat pedesaan dapat disebabkan oleh dua hal yaitu, masyarakat belum memahami manfaat dan arti pentingnya lembaga keuangan dalam “memutar” dana tabungan serta masyarakat ingin memanfaatkan peluang untung dana atau pendapatan yang dihasilkan tetapi mereka dikendalai oleh ketersediaan modal.

Sunday, May 01, 2011

i beleive in the power of dua. dats one of the ways to have a contact wid Allah. so, lets make a du'a
HOW MANY OF US REALLY DO THIS

1. Go to sleep with Wudhu.
2. Sleep on your right shoulder.
3. Fall asleep with the intention to pray fajar.
4. Read the Kalima.
5. Drift off reading the Ayat-ul-Kursi.
6. Read the Durud Sharif 10 times.
7. Read Surah Fatiha 4 times.
8. Read Surah Ikhlas 3 times.
9. Read 4 Qual Surahs
10. Do Astaghfar 10 times.
11. Forgive everyone before falling asleep.
12. Finally, "whoever says 'Bismillah' 21 times before falling asleep, Allah tells the angels to write down a good deed for every breath he takes."

Send this as Sadqa Jariya (everlasting charity).. If someone acts on any of this information, you will benefit too. INSHALLAH.